ARTICLE AD BOX
Indeks ketidakpekaan cinta Anda sangat tinggi, dan Anda tampaknya kebal terhadap perihal ini
Mungkin sudah lama sekali saya tidak bisa memengaruhi siapa pun. Anda terlahir dengan rasa tidak aman, ditambah kegagalan dalam hubungan sebelumnya, semuanya membikin pikiran Anda lelah. Sejak saat itu, Anda memutuskan untuk menutup pintu hatimu, tidak mau membiarkan orang lain masuk. Sekalipun Anda menikah di kemudian hari, orang tersebut belum tentu adalah orang nan sangat Anda cintai, mungkin lantaran keadaan pasangannya sangat baik, sesuai dengan kebutuhan Anda.
Indeks tanpa emosi Anda tidak terlalu tinggi
Secara keseluruhan, Anda belum sepenuhnya kehilangan emosi cinta, setidaknya seseorang bakal muncul dan membuatmu berdebar lagi, tapi seseorang itu pasti sangat spesial. Pacarku dulunya cukup kasar, begitu juga dengan urusan percintaan, jika dia suka maka dia suka, jika dia tidak suka maka dia tidak. Namun ada titik kembali besar nan memaksa Anda mengubah sifat sewenang-wenang tersebut. Anda tidak lagi jatuh cinta begitu saja, dan juga sangat susah untuk tergerak. Getaran terakhir seperti nan disebutkan bakal menjadi pendamping hidup Anda.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Anda bukannya tidak peka terhadap cinta
Ia selalu memelihara rasa keingintahuan dan semangat penemuan di bagian ini. Berapa kali Anda disentuh dalam hidup ini tidak terhitung banyaknya. Anda betul-betul dilahirkan untuk mencintai dan dicintai. Kamu mencintai dengan sepenuh hati, dan meski menghadapi banyak kesulitan dalam percintaan antara laki-laki dan wanita, Anda tetap percaya bakal menuai buah manis, lantaran Anda mencintai dengan tulus.
Perasaan Anda saat ini terhadap cinta adalah 50/50
Artinya bakal ada saat-saat hilangnya kepercayaan pada cinta, namun kemudian Anda menghibur diri bahwa hal-hal baik menanti Anda, jadi dalam pikiran Anda ada dua ekstrem seperti itu. Namun, Anda condong menginginkan lebih banyak cinta, lantaran Anda merasa sangat kesepian, dan apalagi pekerjaan nan sibuk tidak dapat membantu Anda meringankan emosi ini.
www.asiacue.com