Konversi Bilangan Desimal, Binari, Heksadesimal, dan Oktal | Lengkap

Sedang Trending 5 tahun yang lalu
ARTICLE AD BOX

2 Apr, 2019 13:23 2 comments

Konversi Bilangan

     Dalam mesin komputer mengenal beberapa bilangan, antara lain bilangan desimal, biner, oktal dan heksadesimal. Namun dalam kasus kalkulasi pengalamatan IP lebih dititikberatkan pada bilangan biner dan desimal.

  1. Bilangan Desimal adalah bilangan nan berbasis 10, bilangan desimal menggunakan 10 nomor mulai 0 sampai 9 berturut - turut. bilangan itu adalah 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9.
  2. Bilangan Binari adalah bilangan nan berbasis 2, bilangan biner terdiri dari 2 angka, ialah 0 dan 1. setiap bilangan biner disebut bit, dimana 1 byte = 8bit. contoh penulisan 11011101.
  3. Bilangan Heksadesimal nan sering dipergunakan dalam pengalamatan unik sebuah LAN Card alias lebih dikenal dengan julukan MAC Address mempunyai 16 jenis angka, mulai dari nomor 0 sampai F. Huruf A mewakilli nomor 10, sedangkan B mewakili nomor 11, C mewakili 12, D mewakili 13, E mewakili 14, dan F mewakili 15. Contoh Penulisan Heksadesimal = 00-1B-2F-BB-4C-98.
  4. Bilangan Oktal adalah bilangan nan berbasis 8, bilangan oktal menggunakan 8 nomor mulai dari 0 sampai 7. Konversi Sistem Bilangan Oktal berasal dari Sistem bilangan biner nan dikelompokkan tiap tiga bit biner dari ujung paling kanan (LSB alias Least Significant Bit).

Contoh soal 1 ( konversi bilangan desimal ke biner )

a. 10010 = ...

b. 2510 = ...

Jawab :

Konversi dilakukan dengan membagi nomor dengan 2. 

jawaban a

100/2 = 50 sisa 0

50/2 = 25 sisa 0

25/2 = 12 sisa 1

12/2 = 6 sisa 0

6/2 = 3 sisa 0

3/2 = 1 sisa 1

1

jadi hasil konversinya adalah 11001002

masih belum mengerti ? jadi nan diambil adalah sisa dari pembagian tersebut. 

jawaban b

25/2 = 12 sisa 1

12/2 = 6 sisa 0

6/2 = 3 sisa 0

3/2 = 1 sisa 1

1

jadi hasil konversinya adalah  110012

Contoh soal 2 ( Konversi bilangan desimal ke Heksadesimal )

a. 4210 = ...16

b. 8410 = ...16

c. 9110 = ...16

Jawaban a 

mengubah bilangan desimal ke heksadesimal dilakukan dengan membagi bilangan dengan 16.

hampir sama seperti nan tadi, bakal tetapi kali ini menggunakan nomor 16.

42/16 = 2 sisa 10

hasil konversinya adalah 21016 ,akan tetapi lantaran angka 10 dalam heksadesimal adalah A maka jawabannya 2A16.

masih belum mengerti ? oke, kita lanjut jawab soal berikutnya.

Jawaban b

84/16 = 5 sisa 4

hasil konversinya adalah 5416

masih bingung ? ? ? oke lanjut lagi soal berikutnya.

Jawaban c 

91/16 = 5 sisa 11

hasil konversinya adalah 51116, lantaran 11 dalam heksadesimal mewakili B maka hasilnya adalah 5B16

masih belum mengerti ? ? ? oke , berfaedah Anda kudu banyak lagi belajar dan memahami materi tantang konversi bilangan ini.

contoh soal 3 ( konversi bilngan biner ke desimal )

a. 1102 = ...10

b. 1101102 = ...10

Jawaban a 

1102 = (1 x 2²) + (1 x 2¹) + (0 x 2⁰)

        = 4 + 2 + 0

        = 610

jadi hasil konversinya adalah 610.

belum mengerti ?

(1 x 2²) mendapatkan ini dari mana ya ? ada nan tau ? oke, jadi mendapat kan nomor 1 dari

 1102 dimana nomor pertama nya adalah 1, dan selanjutnya nomor 2 itu dari mana ? nomor 2 adalah rumus dasar untuk mengkonversikan dari biner ke desimal. lampau pangkat 2 dariman ?.

pangkat 2 didapat dari hitungan nomor 1102 dimana kita kudu menghitung dari kanan kekiri untuk mencari pangkat tersebut. contoh 1102  dihitung dari kiri maka 0 adalah 0 , 1 adalah 1 dan 1 adalah 2. jadi pangkatnya untuk nomor 0 adalah 0, 1 pangkat 1, 1 pangkat 2. mengerti ?..

masih belum ? oke, kita lanjut lagi kerjakan soal berikutnya.

Jawaban b

1101102 = (1 x 2⁵) + (1 x 2⁴) + (0 x 2³) + (1 x 2²) + (1 x 2¹) + (0 x 2⁰)

              = 32 + 16 + 0 + 4 + 2 + 0

              = 5410

jadi hasil konversinya adalah 5410.

masih belum mengerti ?

sama seperti nan dijelaskan tadi, maka kelanjutan pangkatnya seperti itu. jadi pangkatnya untuk nomor 0 adalah 0,angka 1 pangkat 1, nomor 1 pangkat 2, nomor 0 pangkat 3, nomor 1 pangkat 4 dan nomor 1 pangkat 5. ingat kalkulasi pangkat dihitung mulai dari 0 dan juga mulai dari kanan ke kiri.

Selengkapnya
Sumber Infoteknikit
Infoteknikit