Ciri-Ciri Hardsik yang akan segera RUSAK pada PC / Laptop + Solusi

Hardisk nan bakal segera RUSAK di masa mendatang, terkadang muncul indikasi seperti ini.

Hardisk (HDD) merupakan salah satu komponen krusial nan ada pada perangkat PC/Laptop. Jika saja tidak ada komponen hardisk, maka perangkat tersebut belum layak untuk di sebut sebagai “Komputer”. (SSD gimana?)

Dikarenakan pentingnya sebuah hardisk, maka kita dituntut untuk bisa merawat si barang keras ini (hardisk). Tujuannya apa? Ya sudah jelas, agar awet...

Dan nggak perlu buang-buang duit lagi, dikarenakan kudu beli baru akibat kerusakan konyol pada sebuah hardisk PC/Laptop.

Muncul indikasi awal, sebelum alami kerusakan...

Jadi begini lho gan...

Hardisk nan kemungkinan bakal “segera” rusak, biasanya muncul Ciri ATAU Pertanda sebelum dia (si hardisk) bakal mengalami kerusakan SUNGGUHAN. (akan muncul gejala2 awal terlebih dahulu)

Jadi, kebanyakan hardisk itu tidak serta-merta langsung rusak. Walaupun, tidak menutup kemungkinan ada juga kasus hardisk nan normal, kemudian mengalami kerusakan meninggal total secara tiba2... (tergantung bejo)

Ciri / indikasi awal hardisk bakal segera rusak....

Jika memang saat ini Anda sedang “butuh” info, mending langsung saja, dibawah sudah kami tuliskan beberapa karakter hardisk nan (mungkin) sejenak lagi bakal segera RUSAK!!!

(predikisi / indikasi awal sebelum benar2 mengalami rusak total)

1. Proses StartUp dan Shutdown terasa lama

Tampilan "Shutdown" pada OS Windows 8/10

Ciri nan satu ini cukup mudah di ketahui. Kamu tinggal lakukan proses StartUp ataupun Shutdown, kemudian rasakan perbedaannya....

Apakah terasa lebih lambat dari biasanya?

(terjadi penurunan peforma kecepatan shutdown)

2. Loading baca/tulis hardisk lambat/sering error

Misalnya ketika Anda malakukan copy file, membikin folder, loading pada aplikasi/game... Maka proses “memuat/loading” ini bakal menjadi lebih lama dari biasanya. (dan itu cukup sering)

Hal tersebut bisa saja pengaruh dari keahlian “baca tulis” dari si hardisk nan sudah mulai melemah. (sudah mulai lelah)

(terjadi penurunan peforma kecepatan read/write)

3. Aktifitas keseluruhan PC/Laptop terasa lambat

Hampir sama seperti nomor 2...

Keseluruhan aktifitas nan Anda lakukan di PC/Laptop, bakal terasa lebih lambat, lemot, delay, dst. Dan, ketika Anda mencoba untuk lakukan Install Ulang OS, maka keadaan tersebut tetap tidak hilang.

(Setelah reinstall OS, tetap lambat, lemot, delay, dst)

4. Muncul bunyi asing saat PC/Laptop menyala

Akan terjadinya kerusakan pada hardisk, biasanya dia (si hardisk) bakal memunculkan suara2 asing ketika di nyalakan.

Dikarenakan suaranya agak aneh, maka kami sendiri pun tidak dapat menirukan bunyi tersebut. Kira2, suaranya terdengar seperti ctek2, berderit, bersiut dan juga jeritan aneh. (beda hardisk, beda suara)

5. Beberapa file nan ada, jadi corrupt/rusak

Ini termasuk nan paling menjengkelkan...

Beberapa/sebagian besar file nan telah Anda simpan di hardisk tersebut, biasanya bakal CORRUPT dan terkadang apalagi tidak dapat di akses sama sekali.

Kejadian file corrupt seperti ini, bakal susah sekali untuk di lakukan “Recovery Data”. Tidak peduli seberapa krusial file nan Anda simpan, jika sudah begini, maka bakal tetap lenyap. (file bakal susah untuk di recover)

(File krusial nan tidak dapat di beli dengan uang)

6. Sulit/tidak bisa melakukan proses copy paste

Saat Anda melakukan copy paste file, biasanya proses tersebut bakal gagal. Kalau pun sukses hingga “complete”, biasanya file tersebut bakal corrupt. (file nan di copy menjadi rusak)

7. Folder/file nan disimpan, tiba2 hilang

Entah lari kemana... Intinya file nan Anda simpan biasanya bakal lenyap/hilang dengan sendirinya. (Padahal Anda sudah yakin, dimana letak menyimpan file tersebut)

8. Sering/kadang2 mengalami bluescreen

Tampilan error Bluescreen pada PC/Laptop

Ketika PC/Laptop dinyalakan, maka bakal sering mengalami “Bluescreen”. Nah ini bisa jadi adanya kerusakan komponen krusial sebuah PC/Laptop... Salah satunya adalah pada bagian hardisk.

9. Terkadang sulit/tidak mau booting OS

Hampir sama seperti nomor 8...

Ketika di nyalakan/proses booting, biasanya PC/Laptop tidak mau booting, kemudian dilanjutkan dengan munculnya tampilan “Bluescreen” pada layar.

Ada juga PC/Laptop nan tetap bisa untuk hidup hingga masuk ke tampilan desktop. Namun tentu saja, proses booting nya bakal sedikit terganggu. (durasi booting sangat lama)

Hingga akhirnya, bakal kembali mnegalami Bluescreen lagi.

10. Hasil cek software, ada peringatan “tidak sehat”

Jika Anda sempat melakukan pengecekan hardisk melalui support software, maka hasil akhirnya bakal di temui beberapa peringatan nan menyatakan si hardisk ini, sedang “tidak sehat”.

Salah satu software nan cukup handal untuk cek kondisi hardisk, kami sarankan untuk menggunakan software nan berjulukan “Acronis”.

Selain gratis, software ini juga tergolong efektif dalam menangani masalah ini. (sekali lagi, tergantung keberuntungan)

Silahkan unduh di web resminya. (www.acronis.com)

11. Hardisk sering minta format

Hardisk Internal/eksternal tiba2 minta format sendiri

Pernahkah Anda mengalami suatu perangkat penyimpanan nan sedikit2 minta diformat?

Bisa saja, perihal tersebut merupakan pertanda bahwa dia bakal segera pergi meninggalkanmu, dan melupakan “memori2” kenangan saat berbareng dulu. (maksudnya hardisk bakal segera rusak/error)

12. PC/Laptop sering hang

Terkadang, ada juga PC/Laptop nan mengalami “hang” nan tiba2 muncul.

Hal tersebut bisa juga di karenakan si perangkat komputer tidak bisa/mampu lagi untuk baca/tulis suatu file. (peforma menurun)

Penyebab, argumen kenapa hardisk bisa rusak?

Pernah kami mendengar orang bijak berbicara seperti ini:

Kalimat tersebut sangat cocok untuk menggambarkan perilaku “ngawur” dalam penggunaan suatu hardisk. (lebih tepatnya seluruh peralatan elektronik)

Nih baca dan pahami satu-satu...

1. Pernah terbanting/terjatuh/terbentur/tergongcang

Di waktu penggunaan, mungkin saja pernah TERJATUH, TERBENTUR, dan tindakan tak sengaja lainnya. Hal tersebut tentu saja bakal menimbulkan kerusakan bentuk nan begitu mendalam pada sebuah hardisk.

Dan nan paling penting, jagalah hardiskmu agar tidak TERGONCANG. Sebab jika terlalu sering “tergongcang”, maka hatinya pun bakal ikut tergoncang sehingga dia (hardisk) bakal pergi meninggalkanmu.

Jangan sampai perihal itu terjadi...

Maksudnya, hardisk tidak bisa berjalan/berfungsi normal dengan semestinya gitu lho gan. (udah deh nggak usah aneh2)

2. Hardisk sering mengalami “overheat”

Yang satu ini merupakan keadaan dimana hardisk nan Anda gunakan sangat sering mengalami overheat pada saat digunakan. (sering mengalami kepanasan, grogi, hot, dan lain sebagainya)

Jika perihal tersebut terjadi terus menerus dalam jangka waktu nan panjang... Maka sudah jelas, bakal mengurangi umur/masa pakai si hardisk. (cepat rusak)

Silahkan atur sirkulasi udara nan ada di dalam sistem pendngin laptop. (Kalo komputer, atur agar kasing & kipas tetap bersih teratur)

3. Terlalu sering mematikan/hidupkan PC/Laptop

Perlu Anda ketahui... (bagi nan belum tau)

Salah satu proses nan cukup berat dalam sebuah PC/Laptop adalah ketika perangkat sedang “dinyalakan” alias “dimatikan”.

Terlalu sering memberikan perintah untuk “mempercepat” alias “memperlambat” suatu putaran pada cakram hardisk, tentu bakal berakibat pada masa pakai/memperpendek umur si hardisk. (semua peralatan elektronik)

Apalagi jika proses mematikan sebuah PC/Laptop itu tadi dengan langkah “memaksa”, tentu dapat merusak komponen hardisk. Karena sesuatu nan di paksa itu nggak bakal melangkah mulus. (ada aja rintangan)

4. Terjadi lonjakan listrik tidak stabil

Ada kalanya tegangan listrik dirumahmu sedang tidak stabil... (arus listrik melonjak lebih tinggi dari kondisi normal)

Hal tersebut tentu juga memungkinkan untuk merusak komponen hardisk nan Anda gunakan. Maka dari itu, peran dari UPS sangatlah dibutuhkan untuk mencegah keadaan lonjakan tegangan listrik.

UPS : Uninterruptible Power Supply

Sedikit informasi, bahwa UPS merupakan singkatan dari Uninterruptible Power Supply. Kamu bisa gunakan perangkat tersebut untuk mencegah terjadinya “Lost Power” secara tiba-tiba.

5. Pernah lakukan format, namun gagal/tidak sempurna

Proses format pada hardisk juga bisa merusak hardiskmu jika tidak dilakukan dengan “sempurna”, dalam makna ketika proses format dijalankan “ternyata” mengalami keGAGALan.

Misalnya saja ketika proses format, kabel SATA nan Anda gunakan terlepas, sehingga menghentikan proses “formating” secara tiba2. Kondisi tersebut tentu bisa memberikan akibat kerusakan pada hardisk.

(Jika terjadi berulang kali, terus menerus)

6. Adanya kerusakan fisik, patah/rusak/terbakar

Hampir sama seperti nomor 1... (paling atas)

Penyebabnya, terjadi lantaran adanya kerusakan bentuk dari suatu perangkat hardisk. Bisa lantaran benturan, patah, terbakar, tercelup, terjungkir, terbalik, terlempar dan lain sebagainya. (apapun itu)

7. Terlalu memaksakan hardisk bekerja terlalu lama

Ada kalanya suatu komponen komputer kudu di “istirahatkan” sejenak, untuk bisa melanjutkan tugas2nya sebagai “media penyimpanan”.

Apalagi jika proses nan dia (hardisk) lakukan tergolong cukup berat. (segala sesuatu ada batasannya, sebagian besar)

8. Mungkin sudah usang/tua/lawas

Hardisk sudah terlalu tua, perlu dilakukannya LEMBIRU!!!

Atau mungkin dikerenakan dia sudah mulai capek dan tidak layak untuk digunakan, oleh lantaran itu kudu dilakukakan LEMBIRU. (Lempar, kemudian Beli nan Baru)

9. Hardisk mengalami BAD SECTOR!!!

Kasus hardisk “Bad Sector” (software) tetap bisa di atasi dengan langkah “memotong/membuang” bagian hardisk nan mengalami Bad Sector itu tadi. (dengan support software khusus)

Namun, ukuran/size hardisk nan telah di pangkas itu tadi bakal berkurang kapasitasnya. (kapasitas hardisk)

10. Hardisk sudah abnormal saat produsksi pabrik

Bisa saja hardisk nan Anda gunakan sudah mengalami “cacat” sejak awal saat proses produksi. Nah ketika sampai di tanganmu (pembeli), si hardisk ini tiba-tiba “ngambek”, namalain rusak dan tidak bisa digunakan.

Jika mengalami perihal ini, Anda tetap bisa melakukan “klaim garansi” ke pihak terkait. (toko)

SOLUSInya gimana bang?

Jika Anda menanyakan SOLUSI, mungkin kalimat dibawah inilah nan paling tepat... (sebuah jawaban klasik)

Jadi begini lho gan...

Komponen nan ada di dalam hardisk itu sangat-sangatlah “rumit”, sehingga misalkan saja sudah terlanjur terjadi “kerusakan” di dalam hardisk, ya Wassalam... Ucapkan selamat tinggal saja kepada hardiskmu...

Lanjut ke pertanyaan... Apa SOLUSI terbaiknya?

Rawatlah hardiskmu!!!

Caranya???

Silahkan Anda baca beberapa tips menjaga hardisk eksternal maupun internal nan sudah kami tuliskan di bawah ini. (cukup mudah, semua orang bisa lakukan, menjaga hardisk agar bisa tetap awet)

• Gunakan hardisk sesuai kebutuhan saja
• Jangan terlalu sering menginstall ulang OS
• Gunakan stabilizer ATAU stavolt
• Gunakan antivirus terbaik
• Jaga hardisk dari serangan virus
• Rajin Defragment hardisk
• Hapus info nan tidak perlu
• Sisakan ruang kosong sekitar 20%
• Gunakan power supply nan berkualitas
• Rawat juga kondisi CPU, RAM, VGA, dsb
• Jaga dan bersihkan hardisk dari debu
• Jaga suhu hardisk agar tidak lebihi pemisah normal
• Jangan lupa backup data
• Jangan terlalu banyak partisi hardisk (max 3 saja)
• Jangan mematikan komputer mengunakan tombol power
• Jangan gunakan laptop di atas kasur
• Gunakan aplikasi defragment terbaik
• Hindarkan hardisk dari guncangan
• Pelajari langkah betul merawat hardisk
• Selalu gunakan “Safe Remove Hardware”
• Jauhkan dari cairan
• Jauhkan dari barang magnet
• Jangan terlalu sering cabut pasang konektor
• Hindarkan hardisk di tempat yg sering bergetar
• Pastikan aliran udara riang hardisk cukup baik
• Jangan lakukan perihal menyimpang, aneh, dan diluar kewajaran

Oke, cukup...

Jika mau menambahkan daftar di atas... Cobalah untuk menuliskannya di kolom komentar... (jika sempat, bakal kami baca & tambahkan ke daftar)

Kesimpulan...

Jadi kesimpulannya adalah...

Hardisk merupakan “salah satu” komponen krusial nan ada pada sebuah perangkat komputer. Disana (dalam hardisk) tersimpan banyak data2 krusial pribadi nan telah terkumpul, dan juga tentu sangat berharga!!!

Oleh lantaran itu, merawat sebuah hardisk merupakan tindakan nan SANGAT PENTING, agar data2 nan telah terkumpul selama beribu-ribu tahun tidak lenyap begitu saja. (data nan tak ternilai harganya)

Catatan...

Ingat ya gan, poin-poin nan kami tuliskan di atas merupakan pendapat pribadi dari kami sendiri. Jadi wajar saja jika terdapat perihal nan tidak sesuai/sependapat dengan kamu-kamu nan sedang membaca tulisan ini.

Ada nan salah???

Tentu pasti ada (karena kami adalah manusia)

Sekian...

Itulah tulisan mengenai Ciri-Ciri Hardsik nan bakal segera RUSAK pada PC / Laptop + Solusi Semoga info nan kami tuliskan melalui tulisan di atas bisa berfaedah bagi kalian nan membacanya.

Mohon maaf jika ada salah kata,

Sampai bertemu di lain waktu.

Terima kasih

“Tolong bagikan ke kawan Anda jika menurutmu ini bermanfaat”

Selain sebagai media info teknologi, kami juga berbagi tulisan mengenai upaya kreator.