ARTICLE AD BOX
- CADR adalah penilaian utama dalam mengetahui performa pembersih udara.
- Hasil CADR menentukan pembersih udara nan layak digunakan di luas ruangan tertentu.
- Badan pengetes independen AHAM mempublikasikan hasil tes setiap kuartal atas lebih dari 300 pembersih udara dari beragam model dan merk.
- Pada dasarnya, pembersih udara nan sesuai untuk suatu ruangan adalah nan dapat menghasilkan udara bersih minimal 5x pembersihan udara per jam (CADR > 5x volume ruangan).
Akhir-akhir ini, banyak orang di jalanan terlihat sedang mengenakan masker. Tindakan ini menandakan kekhawatiran penduduk terhadap polusi udara nan ada di Ibu Kota. Seperti nan kita tahu, polusi udara di Jakarta memang cukup tinggi. Jika dilihat dari situs pemantau kualitas udara seperti AirView tingkat polusi udara di Jakarta apalagi tercatat tertinggi sedunia. Ternyata dugaan kita setelah memandang awan kelabu selama ini benar.
Namun bukan berfaedah apa nan tidak terlihat tidak bakal memberikan akibat negatif kepada kesehatan. Justru partikel polusi mikroskopik berukuran mikron (PM2,5 dan PM10) lebih rawan daripada debu nan relatif lebih besar dan mudah terlihat oleh mata telanjang.
Emisi dari kendaraan dan industri merupakan sumber utama partikel mikroskopik nan beterbangan di luar. Jika partikel ini masuk ke dalam gedung dan ruangan, bakal terperangkap sehingga jumlahnya bakal semakin banyak. Akumulasi ini membikin tingkat polusi di dalam ruangan pada umumnya 2-5 kali lebih tinggi daripada tingkat polusi udara di luar. Mengingat bahwa kita menghabiskan waktu sampai dengan 90% di dalam ruangan setiap harinya, maka masalah polusi udara dalam ruangan patut untuk diperhatikan.
Diperlukan langkah nan tepat, untuk menjaga udara di dalam ruangan tetap bersih dan bebas dari polusi. Salah satu caranya, adalah dengan menggunakan perangkat pembersih udara (air purifier). Tingginya polusi udara di Jakarta dan kota-kota besar lainnya membikin perangkat pembersih udara menjadi suatu kebutuhan primer.
CADR – Penilaian Utama Alat Pembersih Udara
Membeli perangkat pembersih udara, berfaedah membeli hasil udara bersih alias nan biasa dikenal sebagai Clean Air Delivery Rate (CADR). CADR diperoleh dari pengetesan nan dilakukan oleh badan independen bernama Association of Home Appliance Manufacturers (AHAM – asosiasi produsen peralatan rumah tangga) nan berbasis di Amerika Serikat.
Setiap kuartalnya, AHAM melakukan pengetesan terhadap peralatan rumah tangga nan ada di pasaran, diantaranya adalah perangkat pembersih udara. Pengujian dilakukan untuk memberikan referensi bagi pengguna agar lebih mengerti dan mudah memverifikasi performa sesungguhnya dari perangkat pembersih udara, diluar dari klaim-klaim pemasaran nan sering kali terlampau bombastis dan tidak benar.
Pengujian atas pembersih udara dilakukan dengan menempatkan perangkat dalam ruangan unik rapat udara nan lampau diisi dengan tiga jenis polutan udara; serbuk sari, asap rokok dan debu (diuji secara terpisah). Tiga jenis polutan tersebut dipilih untuk mewakili polutan udara nan sering memapar kita. Jumlah udara bersih nan didapatkan setelah pembersih udara diaktifkan selama satu jam untuk menyeleksi polutan-polutan tersebut adalah hasil CADR.
Membeli perangkat pembersih udara, dapat dianalogikan seperti membeli filter air untuk aquarium. Filter dipilih sesuai kebutuhan debit air nan dialirkan per jam. Untuk menjaga kebersihan air dalam aquarium, kita kudu mempertimbangkan seberapa banyak air disirkulasi ke filter (saringan air). Seberapa banyak pula air dapat disirkulasi tergantung dari volume aquariumnya.
Membersihkan udara pun sama saja dengan membersihkan air di aquarium. Melalui hasil konsultasi dengan pakar-pakar kesehatan, AHAM menentukan bahwa untuk menurunkan tingkat polusi dan menjaga kualitas udara di dalam ruangan, dibutuhkan pembersih udara nan dapat membersihkan seluruh volume udara ruangan tersebut, minimal sebanyak 5 kali setiap jamnya alias nan biasa dikenal dengan 5 air changes per hour (ACH).
Ini merupakan rule of thumb bagi setiap ruangan nan memerlukan udara bersih, seperti di rumah, sekolah, maupun di kantor. Untuk ruangan-ruangan nan memerlukan kebersihan udara lebih tinggi, seperti di rumah sakit dan ruangan darurat gawat (IGD) maka semakin tinggi pula ACH nan dibutuhkan, apalagi sampai 10 kali pembersihan udara.
Sebagai contoh, Blue Pure 221 menghasilkan CADR sebanyak 590 m3/jam. AHAM juga merekomendasikan unit ini sesuai untuk digunakan di ruangan dengan luas sampai dengan 50 m2. Luas ruangan tersebut dapat dihitung dari membagi CADR 590 m3/jam dengan nomor pembersihan udara dalam setiap jam (rekomendasi AHAM: minimal 5x per jam). Hasilnya mendapatkan volume ruangan sebesar 118 m3. Kemudian luas ruangan ideal didapat dari pembagian volume ruangan (118 m3) dengan tinggi ruangan (diasumsikan 2,4 m), sehingga mendapatkan hasil sebesar 50 m2. Perhitungan di atas digambarkan dengan rumus sebagai berikut:
Blue Pure 221 bisa saja diletakkan di ruangan nan lebih luas dari 50 m2, seperti contohnya di ruangan seluas 246 m2. Namun, dalam kasus ini, Blue Pure 221 hanya bakal membersihkan udara sebanyak 1x setiap jam saja. Sebaliknya, jika diletakkan di ruangan nan lebih kecil, contohnya 25 m2 maka bisa membersihkan sebanyak 10x dalam setiap jam.
Kesimpulannya beli lah pembersih udara nan bisa membersihkan minimal 5x luas ruangan per jamnya. Semakin tinggi CADR nan dihasilkan oleh pembersih udara tersebut, semakin besar pula ruangan nan bisa dibersihkan. Sebaliknya, semakin mini CADR nan dihasilkan maka semakin mini pula ruangan nan bisa dibersihkan. Pembersih udara dengan CADR tinggi, bisa digunakan untuk ruangan nan lebih kecil. Tapi, pembersih udara dengan CADR kecil, tidak bisa digunakan di ruangan
Dapatkan beragam produk Air Purifier Blueair, Stadler Form dan Boneco nan sudah terbukti efektif untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan nan berkapak kepada kesehatan Anda baik di rumah maupun di ruangan kantor. Anda bisa mendapatkan produk ini di Bhinneka.com dengan nilai menarik, agunan resmi dan didukung dengan jasa purna jual.